Tarikh yang takkan aku dapat lupakan. Ya. Pasti ianya akan terpahat terus dalam ingatan aku. Dan mungkin juga akan terpahat dalam ingatan insan tersayang di sekeliling aku.
Kehilangan...
Itu lah yang kami rasakan. Pulangnya ayahanda tercinta bertemu Sang Pencipta Alam, Allah s.w.t. Kepergian ayahanda yang kalau diikutkan kami sendiri tak bersedia untuk hilang, tapi apakandaya kami hanya manusia kerdil dibumi Allah ini.
Prasangka...tohmahan..andaian... ibarat Angin lalu saja pada aku. Dulu.. ya.. semua itu sakit untuk di tempuh. Bertubi-tubi itu dan ini dilemparkan pada aku dan pada insan kesayangan disekeliling aku. Hujung pangkal tak siapa yang ketahui. Sedangkan yang mengalami itu adalah kami.
Tapi sekarang...
Hati kami lebih teguh dari batu. Lebih keras dari besi. Yang dulu bukan lagi seperti sekarang. Bukan untuk menegakkan yang basah. Tapi itu semua adalah hakikat yang aku pasti Allah akan tunjukkan pada mereka yang buta mata untuk melihat dan menilai. Bukan mengungkit sesuatu yang terjadi...
Antara aku..kami..ayah.. dulu... kini..dan selamanya...hanya kami saja yang tahu. Kekuatan ayah..kesabaran ayah...ketenangan ayah.. kami lah yang akan warisi.
Walau ayah tiada di mata... ayah tetap hidup dihati kami... sampai bila-bila.
No comments:
Post a Comment
Terima Kasih Sudi Meniggalkan Komen di Blog AtikahNorbaki.Com